Categories Buleleng Kesehatan

Satgas Covid-19 Kabupaten dan Desa Adat di Buleleng Perketat Pengawasan Aktivitas Sembahyang Umat di Hari Raya Galungan

Buleleng (Penabali.com) – Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng akan memantau secara ketat protokol kesehatan masyarakat terutama saat Hari Raya Galungan dan Kuningan.

“Kami imbau masyarakat agar senantiasa dan jangan lengah dalam menerapkan Prokes demi mencegah adanya kluster baru,” ucap Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Buleleng, Ketut Suwarmawan di ruang kerjanya, Senin (8/11/2021).

Suwarmawan menegaskan, Hari Raya Galungan dan Kuningan seluruh umat Hindu melakukan persembahyangan dan situasi tersebut cenderung memunculkan kerumunan sehingga sangat sulit dihindari. Maka dari itu, kesadaran masyarakat dalam menerapkan Prokes sangat dibutuhkan disini, selain juga peran serta Satgas Covid dalam menyiapkan sarana dan prasarana penunjang Prokes.

“Kami akan berkoordinasi dengan Satgas Desa Adat agar menyiapkan personil untuk mengatur pelaksanaan persembahyangan agar tidak menimbulkan kerumunan serta memberikan pelayanan Prokes tentunya seperti mengecek suhu tubuh, mengecek penggunaan masker yang benar, mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer serta mengatur kehadiran agar tidak menimbulkan kerumunan,” kata Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Kabupaten Buleleng.

Sementara terkait perkembangan harian Covid-19 di Kabupaten Buleleng, Suwarmawan menyebutkan konfirmasi baru nihil, sedangkan pasien sembuh sebanyak 1 orang dari Kecamatan Buleleng.

Secara kumulatif, kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Buleleng tercatat 10.447 orang, dengan rincian sembuh 9.908 orang, meninggal 537 orang, dan sedang dalam perawatan 2 orang.

“Kami dari Tim Satgas Covid-19 Buleleng mengucapkan selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan bagi seluruh umat Hindu sedharma, semoga di hari yang suci ini pandemi Covid-19 cepat berlalu dan kehidupan kita bisa normal kembali,” harapnya. (rls)