Buleleng (Penabali.com) – Potensi bahari Kabupaten Buleleng dengan garis pantai terpanjang di Bali, memiliki kekayaan biota laut yang luar biasa. Melihat hal itu, Pemkab Buleleng kembali melaksanakan Seririt Fishing Tournament #2 yang dibuka Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng I Gede Putra Aryana mewakili Pj. Bupati Buleleng yang ditandai pelepasan angler secara simbolis, bertempat di Pantai Seririt, Sabtu (6/5/2023).
Tournamen yang mengambil tema “Melalui Seririt Fishing Tournament #2 Kita Turunkan Angka Stunting Melalui Gemar Makan Ikan Sejak Dini”, bertujuan untuk memajukan wisata bahari di Kabupaten Buleleng sekaligus mengenalkan dan mengajak masyarakat mengkonsumsi ikan dalam upaya mendukung program prioritas pemerintah untuk menuntasjan stunting.
Adapun jumlah para angler yang mengikuti tournamen ini sebanyak 84 peserta melibatkan 30 jukung yang membawa peserta dari berbagai daerah di Bali. Para angler juga diberikan batasan untuk spot memancing yaitu dari sisi barat di Pantai Pengastulan dan batasan paling timur di Pantai Kalianget.
Di tempat yang sama, juga diadakan kegiatan gemar makan ikan yang melibatkan 120 orang siswa SD di Seririt yang ikut menikmati olahan masakan ikan.
Ditemui usai kegiatan, seijin Kadis DKPP Buleleng, Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Perikanan, Abdul Manaf, menjelaskan kegiatan ini diselenggarakan sebagai upaya untuk mendukung program Presiden RI untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Dengan dilaksanakannya tournamen ini harapanya dapat lebih meningkatkan lagi jiwa bahari di masyarakat.
Selain itu, pihaknya menambahkan jika kegiatan ini juga membangkitkan potensi wisata dan sektor perikanan kelautan khususnya di wilayah pesisir pantai di Kabupaten Buleleng yang memiliki garis pantai terpanjang di Bali.
“Kita harus bersinergi dengan seluruh stakeholder serta memanfaatkan dan mengembangkan potensi yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berprinsip pada keadilan, kemakmuran, serta berkelanjutan,” jelasnya.
Sementara itu, pihaknya juga menerangkan jika program Gemar Makan Ikan yang juga dilaksanakan kali ini untuk mendukung penurunan angka stunting pada anak-anak yang menjadi program nasional yang harus segera dientaskan. Ikan banyak memiliki sumber protein dan omega 3 yang bagus untuk anak-anak pada masa pertumbuhan.
Abdul berharap kegiatan seperti ini akan terus berkelanjutan tidak hanya di Seririt saja melainkan mereplikasi pada wilayah lain di Kabupaten Buleleng.
“Pengembangan wisata bahari di Buleleng memang sudah dikembangkan dan masih perlu ditingkatkan kembali sehingga menjadi motor penggerak ekonomi di Kabupaten Buleleng,” tutupnya.
Turnamen ini menyediakan total hadiah uang 10 juta rupiah dan ditambah hadiah hiburan. Dari hasil tangkapan para angler, untuk juara 1 diraih dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG., dengan berat tangkapan 2,44 kg, juara 2 diraih Muhammad Zaini dengan berat tangkapan 2,30 kg, dan juara 3 diraih Susanto dengan berat tangkapan 2,02 kg. Pemenang 1, 2, dan 3 berhak membawa pulang uang 5 juta, 3 juta, dan 2 juta rupiah. (rls)