Denpasar (Penabali.com) – Undiknas Denpasar bekerjasama dengan MPR RI menggelar kegiatan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, bertempat di kampus setempat, Jumat (16/09/2021).
Kegiatan yang digelar secara luring dan daring itu, menghadirkan keynote speaker Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, dan pembicara Guru Besar Bidang Hukum Undiknas. Prof. Dr. I Nyoman Budiana, S.H., M.Si. Sosialisasi dibuka Rektor Undiknas Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa, S.T., S.Sos., M.M., IPM.
Bambang Soesatyo dihadapan mahasiswa dan organisi kepemudaan menyatakan, sosialisasi 4 Pilar MPR RI sangat penting dan krusial dilakukan mengingat terjadi degradasi moral dan akhlak terhadap anak bangsa Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Politisi yang populer dipanggil Bamsoet ini mengatakan dampak dari ketidakhadiran negara dalam pembinaan mental ideologi bangsa dimana sumber PPIM UIN 2018 menyebut 63 persen guru memiliki opini intoleran terhadap agama lain.
Kemudian, sumber dari Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyebut 3 persen anggota TNI terpapar ekstrimisme. Sumber dsri survei Alvara tahun 2018 menyebut 19,4 persen PNS tidak setuju Pancasila. Lalu, survei Cisfrom 2018 menyebut 36,5 persen mahasiswa kampus Islam setuju khilafah, dan sumber dari BNPT tahun 2018 menyebut 7 kampus terpapar ekstrimisme agama.
“Ini kenapa saya datang ke kampus-kampus untuk menguatkan ideologi kita kepada Pancasila, selain memang ini tugas kenegaraan saya sebagai anggota MPR untuk terus mensosialisasikan 4 Pilar MPR RI,” jelas Bamsoet.
Bamsoet berharap mahasiswa, dosen, dan seluruh sivitas akademika Undiknas paham dan mengerti 4 Pilar MPR RI sehingga penebalan nilai-nilai kebangsaan dengan menjunjung tinggi persatuan kesatuan, menjaga kebhinekaan, dan saling menghormati perbedaan terus terajut.
“Pendidikan Pancasila sudah tidak kita temui lagi di sekolah karena itu negara wajib hadir untuk kembali membumikan Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, ini 4 Pilar yang harus terus kita perkuat,” tegasnya.
Sementara Rektor Undiknas dalam sambutannya saat membuka kegiatan sosialisasi, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Bamsoet di Kampus Undiknas Denpasar dalam rangka memberikan pemahaman kebangsaan bagi anak didiknya.
“Ini kesempatan emas bagi kami dan khususnya bagi para mahasiswa Undiknas, semoga makin mempertebal ideologi kebangsaan kami di lingkungan pendidikan untuk memperteguh dan memperkokoh jiwa nasionalisme,” harap Prof. Sri Subawa. (rls)