Singaraja (Penabali.com) – Pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, Dr. I Nyoman Sugawa Korry dan Dr. I Gede Suardana, dengan tegas menyatakan kesiapan mereka untuk bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buleleng 2024.
Pernyataan ini disampaikan dalam rapat persiapan pendaftaran yang digelar di kantor DPD II Golkar Buleleng pada Rabu (28/8). Pendaftaran resmi direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2024. Paket Sugawa-Suardana ini diusung oleh koalisi yang terdiri dari Partai Golkar, Nasdem, Gerindra, Demokrat, PSI, dan PKN.
Ketua Tim Pemenangan, IGK Kresna Budi, dalam rapat tersebut mengungkapkan bahwa sebelum melakukan pendaftaran resmi ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buleleng, pihaknya akan terlebih dahulu memohon restu kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan melakukan persembahyangan. Setelah rangkaian upacara sembahyang tersebut, pasangan calon bersama tim pendukungnya akan berjalan kaki menuju kantor KPU Buleleng untuk melakukan proses pendaftaran.
“Sebelum kita melangkah ke tahapan pendaftaran, kami akan memulai dengan sembahyang untuk memohon restu dan kelancaran. Sembahyang akan diawali di Pura Yeh Ketipat, dilanjutkan ke Pura Pejenengan, dan terakhir di Pura Agung Jagatnatha,” ujar Kresna Budi.
Kresna Budi, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD II Golkar Buleleng, menegaskan optimisme timnya mengenai dukungan dari masyarakat terhadap pasangan Sugawa-Suardana.
“Kami yakin masyarakat Buleleng akan menyambut baik perubahan yang diusung oleh KIM Plus. Kami hadir untuk membawa semangat baru dan perubahan nyata bagi Buleleng,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bacalon Bupati Buleleng, Dr. I Nyoman Sugawa Korry, menekankan visi dan misinya untuk memajukan Buleleng di berbagai bidang. Ia menyampaikan keinginannya untuk menjadikan Singaraja sebagai kota pendidikan yang unggul Serta Di bidang pertanian. Sugawa Korry juga memiliki rencana strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Buleleng.
“Kami memiliki visi besar untuk Buleleng. Di bidang pendidikan, Singaraja harus menjadi pusat pendidikan yang unggul, mampu menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas. Kami akan fokus pada perbaikan sistem irigasi yang menjadi tulang punggung pertanian kita, serta memberikan pelatihan dan bantuan yang dibutuhkan para petani untuk meningkatkan hasil panen dan pendapatan mereka,” Ujarnya. (uka)