Singaraja ( Penabali.com) – Pemerintah Provinsi Bali memastikan, di tahun 2024 Lomba Ogoh – Ogoh ditiadakan. Tidak ada alasan pasti, peniadaan lomba ogoh -ogoh yang menjadi agenda rutin tahun tersebut. Meski begitu, para pemuda pun tetap bisa membuat kreasi untuk menyambut Tahun Baru Caka 1946 itu.

Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Buleleng, Kamis (11/1) menjelaskan perayaan Hari Suci Nyepi Caka 1946 ini, pemerintah tidak akan menggelar lomba ogoh-ogoh di semua Kabupaten/Kota se-Bali. Tidak diketahui pasti, apa penyebab peniadaan lomba ogoh – ogoh itu. “ Yang jelas, dari hasil koordinasi dengan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali, tidak dilaksanakan lomba ogoh-ogoh di semua kabupaten/kota se-Bali. Sudah fix itu keputusan dari Dinas Kebudayaan Provinsi Bali,” ujarnya

Meski begitu, pihaknya telah berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Kabupaten Buleleng  untuk pemuda di masing-masing desa masih bisa membuat ogoh-ogoh dengan kreasi masing – masing. Hanya saja, saat pengarakan ogoh – ogoh wajib hukumnya diarak di wewidangan desa adat saja.Pihaknya pun berharap nantinya dalam pelaksanaanya pengarakan ogoh-ogoh bisa digelar tertib dan lancar. “Itu memang sudah tradisi dari tahun ke tahun, Desa Adat silakan membuat ogoh-ogoh. Ini juga sebagai ajang kreatifitas yowana. Nanti diaraknya bisa di wilayah desa itu saja, yang penting tertib dan lancar,” kata dia. ( ika )