Dihadapan Satyawan dan Satyawati Amerta pada Jumat (20/11/2020) malam di Denpasar, Calon Walikota Denpasar nomor urut 2 Gede Ngurah Ambara Putra mengatakan PAD Denpasar sejauh ini lebih banyak ditopang sektor pariwisata.
Ketika sektor ini dihantam isu politik, bencana alam, ekonomi, bahkan kesehatan seperti wabah pandemi Covid-19 saat ini, maka pariwisata jadi “mati suri”. Tak hanya itu, ribuan pekerja di sektor pariwisata dan sektor turunannya juga ikut terkena imbasnya.
“Jika kami diberi kesempatan untuk memimpin Denpasar, kami akan mencari celah penyerapan pendapatan daerah selain sektor pariwisata, salah satunya membangkitkan kembali pertanian,” kata Ngurah Ambara.
Cawali yang berlatarbelakang pengusaha ini menambahkan, keran investasi juga akan dibuka seluas-luasnya. Dengan demikian, lapangan pekerjaan juga akan terbuka lebar. Ia menyebut, investasi akan mengakselerasi ekonomi tumbuh lebih cepat.
“Ke depan pemerintah wajib libatkan swasta lebih banyak agar investasi meningkat sehingga bisa membuka lapangan kerja baru,” tegas Ngurah Ambara seraya mengingatkan investasi yang masuk juga wajib mengutamakan lokal konten dan kearifan lokal di suatu daerah. (red)