Categories Nasional

Tragedi Kanjuruhan Duka Persepakbolaan Internasional, “Jangan lagi sudutkan Polri”

Jawa Timur (Penabali.com) – Aliansi Mahasiswa Muslim Maluku Indonesia (Almulk Indonesia) memberikan apresiasi kepada Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta yang memberikan beasiswa kepada seorang anak yang orang tuanya menjadi korban dalam Tragedi Kanjuruhan.

Fauzan Ohorella Ketua Umum DPP AlMulk menyatakan bahwa kebaikan Kapolda Jawa Timur telah menunjukkan rasa kepeduliannya atas tragedi tersebut.

“Pertama, saya sampaikan belasungkawa kepada anak yang orang tuanya telah menjadi korban dalam tragedi Kanjuruhan. Kedua, tentu saya juga apresiasi pemberian beasiswa dari Kapolda Jatim kepada anak tersebut. Menurut saya, hal itu adalah wujud kepedulian Polri untuk peristiwa ini,” ucap Fauzan Ohorella, Rabu (05/10/2022).

Peristiwa Kanjuruhan adalah tragedi yang bukan hanya membuat pilu sepak bola Indonesia, tetapi juga dunia. Hal itu dia ungkapkan, saat melihat pernyataaan dari Presiden FIFA dan beberapa tim sepak bola dunia yang memberikan rasa duka cita mereka.

“Duka ini telah menjadi duka persepakbolaan internasional. Jadi, jangan lagi publik melihat peristiwa ini sebagai alat untuk menyudutkan institusi Polri,” sambungnya.

Fauzan juga menambahkan, hampir seluruh siaran tv nasional hingga pada platform sosial media, terkesan seperti menyudutkan Polri dalam peristiwa Kanjuruhan ini. Padahal, menurut dia, narasi Publik yang amat tendensi terhadap Polri adalah tidak tepat.

“Penglihatan saya, ada yang dengan sengaja ingin sudutkan Polri. Sehingga segala peristiwa, institusi Polri selalu dijadikan sebagai kambing hitam. Padahal, kita sudah tahu, kalau saja LIB bisa mengikuti rekomendasi yang disampaikan oleh pihak intel, mungkin peristiwa tersebut tidak akan terjadi,” pungkasnya. (rls)