Categories Badung Pendidikan

Unud Jadi Benchmarking STIK, Brigjen Pol. Asep: “Universitas yang dituju sudah memiliki banyak prestasi”

Badung (Penabali.com) – Universitas Udayana menerima kunjungan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) dalam rangka studi banding/Benchmarking, Kamis (4/11/2021), bertempat di Ruang Bangsa Gedung Rektorat Kampus Jimbaran.

Tim STIK yang diketuai Wakil Ketua Bidang Akademik Brigjen Pol. Dr. Asep Adisaputra, diterima Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi bersama Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unud.

Studi banding/Benchmarking ke Unud ini guna mengetahui proses penyelenggaraan Akreditasi Institusi. Turut hadir dari pihak Unud yakni Kepala BAKH, Kepala Biro Umum, Sekretaris LP3M, Perwakilan USDI, Jubir Unud dan Tim dari Fakultas Hukum Unud.

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Informasi, Prof. I Putu Gede Adiatmika mewakili Rektor Unud dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada Tim STIK yang telah hadir di Universitas Udayana. Lebih lanjut disampaikan, bahwa pihaknya juga telah mengundang beberapa tim untuk turut hadir dalam kegiatan ini untuk memberikan penjelasan sesuai tujuan kedatangan Tim STIK.

“Melalui pertemuan ini dapat memberikan kejelasan sesuai dengan poin-poin yang ditujukan oleh Tim STIK,” ujar Wakil Rektor.

Sementara Wakil Ketua Bidang Akademik STIK, Brigjen Pol. Dr. Asep Adisaputra, dalam kesempatan tersebut mengenalkan STIK yang sebelumnya bernama Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian dan dasar pelaksanaan kegiatan Benchmarking ini.

Benchmarking dilaksanakan pada tiga tempat yang telah dipilih sebelumnya yang dianggap layak sebagai tujuan studi banding untuk menimba pengetahuan maupun pengalaman universitas-universitas tersebut. Benchmarking pertama ke IPB, dan kemudian kali ini ke Unud.

“Benchmarking ini merupakan kesempatan emas untuk bisa belajar karena universitas yang dituju sudah memiliki banyak prestasi,” terang Brigjen Pol. Asep.

Lebih lanjut disampaikan bahwa didunia akademik dalam mengelola proses pembelajaran memiliki dinamika cukup tinggi, banyak perubahan yang masih harus disesuaikan dengan perubahan zaman. Wakil Ketua berharap akan lebih banyak manfaat yang diperoleh dari Benchmarking untuk pengembangan STIK kedepan.

Setelah dari Unud, tujuan studi banding selanjutnya adalah ke Universitas Indonesia. Secara umum kegiatan ini memiliki tujuan ingin ada informasi pengetahuan serta wawasan dengan harapan banyak hal yang bisa diperoleh dan secara khusus ada beberapa hal yang sedang dikembangkan di bidang akademik.

Disamping itu juga ada tuntuan dari BAN-PT dan ini juga menjadi sasaran untuk belajar yang muaranya bagaimana membangun standar mutu perguruan tinggi.

Beberapa poin yang akan digali diantaranya yakni susunan organisasi dan tata kerja, hubungan tata cara kerja antar Satker, kurikulum, laporan evaluasi diri, dan sistem penjaminan mutu internal. STIK sendiri merupakan lembaga kedinasan tetapi tunduk dengan peraturan Mendikbudristek sehingga seluruh kegiatannya mengacu pada Peraturan Menteri terkait perguruan tinggi sehingga harus selalu menyesuaikan.

Melalui kesempatan tersebut, Wakil Ketua Bidang Akademik STIK juga menjelaskan sekilas mengenai sejarah dan profil STIK serta berharap memperoleh pencerahan yang dapat dijadikan referensi dalam merancang bangun tugas dan tanggung jawab di bidang akademik pada STIK kedepan.

Dalam pertemuan itu juga dilakukan pemaparan materi oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Unud, Kepala BAKH, Sekretaris LP3M, dan Tim dari Fakultas Hukum yang dilanjutkan dengan sesi diskusi. (rls)