Categories Badung Berita Upakara

Upacara Brhamantaka Utptya di Pura Luhur Uluwatu, Doa Mohon Pembersihan Alam Semesta

Walikota Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra melaksanakan persembahyangan dalam rangka Upacara Puja Brahmantaka Utpatya Nunas Kasidian Pangelukatan Penyapuhan Upadarwa Maring Ida Bhatara Sakti Sang Hyang Dwijendra Siwa Ludra Ring Pura Luhur Uluwatu, Sabtu Malam (8/2) di Pura Luhur Uluwatu, Desa Adat Pecatu, Kabupaten Badung.

Upacara yang juga melibatkan sulinggih dari seluruh Bali tersebut bertujuan memohon pembersihan untuk alam semesta dari segala sesuatu yang buruk.

Pura yang terletak di ujung selatan pulau Bali diatas anjungan batu karang yang terjal dan tinggi, serta menjorok ke laut ini merupakan Pura Sad Khayangan sebagai penyangga sembilan mata angin di Pulau Bali.

“Untuk itulah Puja Brahmantaka Utpatya ini dilaksanakan bertepatan dengan Rahina Purnama Kawolu untuk memohon keselamatan dan pembersihan Pulau Bali beserta seluruh masyarakat Bali agar terhindar dari segala marabahaya serta segala virus yang sedang melanda dunia saat ini,” ujar Ida Peranda Gede Rai Gunung Ketewel dari Griya Babakan Gianyar, usai memimpin doa besama.

Dalam pujawali tersebut hadir ditengah ribuan pemedek dari berbagai daerah dan Sulinggih, selain Walikota Denpasar bersama pengempon Pura Luhur Uluwatu yang merupakan Panglingsir Puri Agung Jro Kuta, IGN Jaka Pratidnya (Turah Joko).

“Semua sulinggih se-Bali yang hadir dalam puja Brahmantaka Utpatya ini ikut berdoa bersama agar Pulau Bali terhindar dari bahaya virus Corona yang sedang melanda dunia ini, niscaya semua dalam perlindungan Sang Hyang Widhi Wasa dan kita sebagai manusia harus tetap berdoa serta berusaha dalam melindungi diri kita dengan menjaga kebersihan lingkungan kita,” pesan Walikota Rai Mantra. (red)