Pekanbaru (Penabali.com) – Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito dan Kabaharkam Polri Komjen Pol. Arief Sulistyanto, meninjau percepatan vaksinasi di SMPN 9 Pekanbaru, Kamis (23/9/2021).
Sebanyak 1.000 dosis yang menjadi target diberikan kepada siswa dan siswi SMP di seputaran Kota Pekanbaru, dengan didukung 35 vaksinator gabungan TNI-Polri dan Dinkes.
Ada yang menarik dalam peninjauan vaksinasi hari ini, karena Panglima TNI berdialog langsung dengan seorang siswa bernama Gilang.
“Bagaimana, enak sekolah virtual atau tatap muka?,” tanya Panglima TNI.
Lalu siswa tersebut menjawab, “Lebih enak tatap muka Bapak, karena dapat bertanya langsung jika kurang paham,” katanya.
Kemudian Panglima TNI kembali bertanya apa cita-cita siswa tersebut.
“Jadi pemain bola Bapak, jadi kiper,” jawab salah satu siswa.
Lalu Panglima TNI dan siswa tersebut mempraktekkan bagaimana jika Gilang mendapatkan serangan bola dari kanan atas ataupun bawah. Hal itu dilakukan Panglima TNI untuk menghilangkan rasa takut dari siswa tersebut untuk divaksin.
Selanjutnya Panglima TNI, Ka BNPB dan Kabaharkam Polri melanjutkan menyapa jajaran yang melaksanakan vaksinasi di beberapa wilayah secara virtual. Salah satu tempat yang disapa Panglima TNI adalah vaksinasi di Pondok Modern Nurul Hidayah yang hari ini melaksanakan vaksinasi terhadap 1.200 santri.
“Bagus, lanjutkan lagi untuk yang belum divaksin baik dosis pertama maupun dosis kedua agar kegiatan di pesantren bisa berjalan dengan baik dan terhindar dari terpaparnya Covid-19 termasuk para pengasuhnya, jangan lupa semuanya dilaksanakan vaksinasi,” pesan Panglima TNI. (rls)