Surabaya (Penabali.com) – Forkopimda Jawa Timur, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta, Gubernur Jatim yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Heru Tjahjono dan Kaskoarmada II Laksma TNI David Santoso, meninjau vaksinasi massal yang dilaksanakan di Halaman Kenpark, Kenjeran Surabaya, dan Halaman GOR Stadion Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu (26/06/2021).
Vaksinasi massal ini digelar dalam rangka HUT ke-75 Bhayangkara tahun 2021. Dalam kesempatan ini, Forkopimda Jawa Timur melakukan video confrence dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Vaksinasi dilaksanakan secara serentak dengan jajaran 34 Polda se-Indonesia.
Vaksinasi massal yang dilaksanakan pada hari ini ditargetkan mencapai 117.478 orang. Untuk pelaksanaan vaksinasi di Kenpark Kenjeran Surabaya total 4.500 orang, sedangkan di GOR stadion sidoarjo mencapai 2.000 orang.
Sebelum menerima vaksinasi, masyarakat terlebih dahulu mengisi registrasi pendataan, selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan tekanan darah, jika tekanan darah memenuhi syarat akan berlanjut ke proses screening kesehatan.
Dalam kesempatan ini, Kapolda Jatim meninjau langsung di area vaksinasi. Selain itu juga berbincang dengan penerima vaksin baik yang ada di Kenjeran Surabaya maupun di GOR Stadion Sidoarjo.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Nico Afinta menyebutkan, di wilayah Jawa Timur ada 206 tempat yang dijadikan lokasi vaksinasi, sedangkan untuk vaksinator yang tergabung sebanyak 2.950 orang di seluruh Jatim dengan rincian personil gabungan Polri 1.352 orang, TNI 550 orang dan Dinkes Jatim 1.048 orang.
“Jawa Timur memiliki 986 puskesmas dan 334 rumah sakit yang tersebar di Jatim, dengan vaksinator sebanyak 10 orang vaksinator di tiap puskesmas dan hingga 30 orang vaksinator di setiap rumah sakit, dengan modal ini kami yakin Jawa Timur dapat mensukseskan program pemerintah satu juta vaksin per hari se-Idonesia,” kata Kapolda Jatim.
Lanjut Kapolda, sehingga target vaksinasi harian 50 orang di setiap puskesmas dan 200 orang di setiap rumah sakit. Maka, dalam sehari pelaksanaan vaksinasi di Jatim mencapai 116.100 dosis. Seluruh jajaran Polda Jatim bersama pemerintah jajaran mendapat target sebanyak 117.478, yang dilaksanakan serentak di 38 kabupaten/kota di Jatim.
“Ini adalah bagian dari mendukung program pemerintah target satu juta vaksin se-Indonesia per hari yang turut dilaksanakan oleh TNI-Polri,” lanjutnya.
Untuk hari ini ditargetkan per hari sebanyak 2.000 orang yang melaksanakan vaksinasi mulai pagi hingga sore hari. Harapannya, target 117.478 ribu bisa terlaksana dengan baik.
“Kami bersama forkopimda nantinya akan mensukseskan dengan mempercepat program vaksinasi, dimana salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk vaksinasi dengan mendatangi rumah warga. Dan hal ini sudah dilaksanakan seperti di Bangkalan, Madura, Jawa Timur,” pungkasnya.
Setelah vaksinasi masyarakat diharapkan tetap mematuhi protolol kesehatan dengan menerapkan 5M, sehingga angka aktif covid-19 dapat menurun dan ekonomi jawa timur dapat bangkit,” ucap Kapolda Jatim.
Sampai berita ini diturunkan, warga yang telah menerim vaksin mencapai 154.000. (rls)