Categories Denpasar Pendidikan

Gelar Pahlawan Nasional Ida Dewa Agung Jambe Tinggal Selangkah lagi

Penabali.com – Gubernur Bali Wayan Koster selangkah lagi akan sukses memperjuangkan gelar Pahlawan Nasional kepada Ida Dewa Agung Jambe, dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Ida Dewa Agung Jambe merupakan Raja Klungkung yang gugur dalam Perang Puputan Klungkung pada 28 April 1908 silam.

Kabar gembira itu didapat ketika Gubernur Koster menerima kunjungan Mensos RI, Tri Rismaharini, Rabu (26/05/2021), di Jayasabha, Denpasar.

Saat ini, berkas-berkas Ida Dewa Agung Jambe sudah masuk di Kementerian Sosial RI dan sedang dikaji untuk menentukan Gelar Pahlawan Nasional tersebut.

“Semoga tahun ini Ida Dewa Agung Jambe sudah mendapatkan gelar Pahlawan Nasional dari Pemerintah Pusat,” ujar Mensos RI, Tri Rismaharini.

Sebelum Mensos RI Tri Rismaharini memberi sinyal akan hadirnya gelar Pahlawan Nasional kepada Ida Dewa Agung Jambe, tercatat Gubernur Koster dari awal tahun 2021 terus mendapatkan aspirasi baik dari Pemerintah Kabupaten Klungkung, Keluarga Besar Puri Agung Klungkung, hingga lapisan masyarakat Kabupaten Klungkung agar Gubernur Koster mengkomunikasikan usulan gelar Pahlawan Nasional kepada Raja Klungkung, Ida Dewa Agung Jambe ke Pemerintah Pusat. Gubernur Koster juga memohon doa dan restu kepada semua elemen masyarakat Bali agar perjuangan ini bisa berjalan lancar dan sukses.

Gubernur Koster menerima kunjungn Mensos Tri Rismaharini di Jaya Sabha, Denpasar.(Foto: ist.)

Bahkan Bupati Klungkung Nyoman Suwirta bersama Raja Klungkung sekaligus Pangelingsir Puri Agung Klungkung, Ida Dalem Semaraputra sempat hadir ke Jayasabha, Denpasar untuk menyampaikan beberapa catatan sejarah heroik Ida Dewa Agung Jambe kepada Gubernur Koster.

Atas aspirasi itu, mantan Anggota DPR RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini langsung melakukan persiapan untuk mengkomunikasikan usulan gelar Pahlawan Nasional tersebut ke Pemerintah Pusat. Secara niskala, Gubernur Koster juga sempat melakukan persembahyangan di Pura Dalem Dasar Bhuana Gelgel untuk nunas ica agar perjuangan usulan gelar Pahlawan Nasional Ida Dewa Agung Jambe ke Pemerintah Pusat berjalan lancar.

Kemudian berdasarkan catatan sejarah yang dipelajari Gubernur Koster, bahwa ia menilai Ida Dewa Agung Jambe sudah sepatutnya mendapatkan gelar Pahlawan Nasional. Karena beliau (Ida Dewa Agung Jambe, red) merupakan tokoh sentral pejuang Perang Puputan Klungkung pada 28 April 1908 melawan agresi militer Belanda. Dengan jiwa raganya yang gagah berani, Ida Dewa Agung Jambe akhirnya gugur dalam Perang Puputan Klungkung 1908 silam.

“Sehingga semangat kepahlawanan Ida Dewa Agung Jambe seperti rela berkorban tanpa pamrih, pantang mundur, berani menegakkan kebenaran demi rakyatnya sendiri sampai saat ini harus menjadi spirit dan motivasi kita bersama didalam mewujudkan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru, yang mengandung makna menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk mewujudkan kehidupan krama Bali yang sejahtera dan bahagia Sakala Niskala, sesuai prinsip Tri Sakti Bung Karno berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan dengan menyelenggarakan pembangunan secara terpola, menyeluruh, terencana, terarah dan terintegrasi dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Nilai-nilai Pancasila 1 Juni 1945,” tutur Koster yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali. (rls)