Categories Denpasar Kesehatan

BOR 41,28 Persen di RSUD Wangaya Denpasar, di RS Sanglah 30,5 Persen

Denpasar (Penabali.com) – Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Forkopimda Kota Denpasar melaksanakan peninjauan dua rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Denpasar, yakni RSUD Wangaya dan RSUP Sanglah Denpasar, Kamis (9/9/2021).

Turut mendampingi Wali Kota, diantaranya Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Dandim 1611 Badung Kolonel Inf. Made Alit Yudana, Wakapolresta Denpasar AKBP I Wayan Jiartana, dan Kasi Intel Kejari Denpasar Eka Suyantha.

Wali Kota Jaya Negara mengatakan, peninjauan rumah sakit rujukan covid-19 di Kota Denpasar ini dilaksanakan sebagai upaya untuk memastikan optimalisasi pelayanan, penanganan kasus aktif Covid-19 di rumah sakit rujukan serta Bad Occupancy Rate (BOR).

“Kita fokus meninjau optimalisasi pelayanan dan BOR, selain itu juga sebagai upaya untuk memastikan penanganan kasus aktif di rumah sakit rujukan,” ujar Wali Kota.

RSUD Wangaya menyediakan 109 tempat tidur untuk mendukung ketersediaan ruang isolasi Covid-19. Dari jumlah tersebut, sebanyak 45 tempat tidur terisi atau 41,28 persen. Sedangkan di RSUP Sanglah tersdia 289 tempat tidur ruang isolasi Covid-19. Dimana, dari jumlah tersebut sebanyak 88 telah terisi atau 30,5 persen.

“Jadi untuk BOR dan pelayanan sudah optimal, sehingga saat ini kita fokus pada penurunan kasus aktif dan positif rate, sehingga diharapkan level PPKM untuk Bali, khususnya Kota Denpasar dapat segera turun, serta tentunya dengan harapan kasus menurun dan pasien yang ditangani lekas sembuh,” harap Wali Kota. (rls)