Denpasar (Penabali.com) – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Denpasar melaksanakan pemantauan stok pasokan dan harga pangan. Kegiatan sebagai upaya mendukung optimalisasi pengendalian inflasi daerah ini dipimpin Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, IB Mayun Suryawangsa dengan menyasar Pasar Badung dan CV. Sumber Pangan, Rabu (12/10/2022). Hadir dalam kesempatan tersebut OPD terkait di lingkungan Pemkot Denpasar seperti Disperindag, Dinas Pertanian, Bappeda, Bagian Perekonomian, Bulog dan TNI/Polri.
Pelaksanaan pemantauan diawali dengan menyasar CV. Sumber Pangan dan Pasar Badung. Dari pemantauan tersebut diketahui beras premium berada pada kisaran harga Rp.11.100/Kg, beras medium Rp.10.100/Kg, tepung terigu Rp.9.480/Kg, gula pasir Rp.11.900/Kg dan minyak goreng Rp.12.300/Kg.
IB Mayun Suryawangsa menjelaskan, pemantauan stok pasokan dan harga pangan dengan menyasar pasar serta pemasok dilaksanakan secara rutin oleh TPID Kota Denpasar. Hal ini sebagai langkah nyata dalam mendukung optimalisasi gerakan pengendalian inflasi di Kota Denpasar.
“Kegiatan ini rutin kami laksanakan, selain juga operasi pasar, dengan harapan mampu mendukung optimalisasi pengendalian inflasi dengan memastikan ketersediaan pasokan dan stabilitas harga bahan pokok di pasaran,” jelasnya.
Secara umum dari pelaksanaan pemantuan diketahui stok pasokan bahan pokok tergolong aman dan harga di pasaran cenderung terkendali. Namun demikian, program-program pengendalian inflasi terus dioptimalkan.
“Dari hasil pemantauan tim, ketersediaan pangan pokok dan strategis di penyedia pangan baik pasar maupun di distributor aman, distribusi lancar dan harga untuk beberapa pangan strategis pemicu inflasi sudah mulai turun,” ujar Mayun Suryawangsa.
“Tentu dengan memastikan ketersediaan komoditi pangan, serta menjaga stabilitas harga pangan, kami berharap dapat mendukung terciptanya gerakan pengendalian inflasi daerah,” ujarnya. (rls)