Ribuan masyarakat dari berbagai lapisan masyarakat di Kota Denpasar, mengikuti kegiatan bersih lingkungan, yang dipusatkan di pesisir Pantai Biaung, Kesiman, Denpasar Timur, Minggu (7/4) pagi. Aksi ini merupakan bagian kegiatan serentak dari program Gerakan Semesta Berencana Bali Resik Sampah Plastik yang diluncurkan Gubernur Bali Wayan Koster di Kabupaten Bangli, pada hari sama.
Aksi yang juga bertujuan untuk mewujudkan Kota Denpasar bersih dan bebas sampah plastik, melibatkan seluruh OPD di lingkungan Pemkot Denpasar, siswa sekolah, unsur Sekeha Teruna Teruni dan berbagai lapisan masyarakat. Dalam kegiatan ini Dinas Lingkungan Hidup Kota Denpasar juga menggandeng sejumlah komunitas lingkungan seperti Malu Dong, Komunitas Nuduk Sampah Plastik (KNSP), Trash Hero, Komunitas Sungai Badung, dan bank sampah se-Kota Denpasar. Dalam kesempatan tersebut juga turut diserahkan 20 Tong Sampah oleh Komunitas Nuduk Sampah Plastik (KNSP).
Kegiatan “Gerakan Semesta Berencana Bali Resik Sampah Plastik” di Kota Denpasar ini merupakan kegiatan yang dilakukan serentak di seluruh Kabupaten/Kota di Bali. Di Kota Denpasar, kegiatan ini tersebar di delapan titik pesisir pantai diantaranya di pesisir Pantai Biaung, Muara Tangtu, pantai Padang Galak, Pantai Matahari Terbit, Pantai Segara, Pantai Mertasari dan Pantai Semawang yang juga melibatkan ribuan peserta dari segala lapisan masyarakat. Selain juga dilakukan serentak di seluruh Desa dan Kelurahan di Kota Denpasar.
Kadis DLHK, I Ketut Wisada didampingi Kabid Pengelolaan Sampah & Limbah B3, I Ketut Adi Wiguna, mengatakan kegiatan Gerakan Semesta Berencana Bali Resik Sampah Plastik serentak ini merupakan wujud konsistensi Pemkot Denpasar dalam mengawal penerapan Peraturan Walikota Denpasar No 36 Tahun 2018 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik.
“Tujuan pelaksanaan kegiatan ini selain untuk menjaga kebersihan lingkungan juga sebagai bentuk edukasi agar kedepannya masyarakat tidak lagi secara serampangan membuang sampah ke sungai dan gorong-gorong yang nantinya akan berakibat fatal mencemari wilayah pantai,” ujarnya.
Lebih lanjut dalam kegiatan ini DLHK Kota Denpasar mengerahkan 40 armada untuk mengangkut sampah yang dikumpulkan pada aksi serentak hari ini.
Dari aksi lingkungan ini, terkumpul kurang lebih 66 meter kubik sampah seperti sedotan, bungkus snack juga ditemukan beberapa batang pohon. Sampah-sampah ini kemudian akan dipilah, dimana sampah organik akan dibawa ke TPA, sedangkan sampah anorganik akan diproses di bank sampah. (red)