Jawa Timur (Penabali.com) – Pangdam V/Brawijaya, Mayjend TNI Nurchahyanto selaku Kepala Satgas 6 Pengendalian Perjalanan Internasional Provinsi Jawa Timur bersama Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Nico Afinta beserta jajaran Kodam Brawijaya dan Polda Jatim, melaksanakan giat pengecekan lokasi isolasi terpusat (Isoter) dalam rangka kesiapan kedatangan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dari Terminal 2 Bandara Juanda.
Terdapat enam lokasi diperiksa antara lain Hotel Sahid Surabaya, Hotel Pop Gubeng, Hotel Bisanta Tegalsari, Five Max Tegalsari Surabaya, Hotel 88 Embong Malang, dan Hotel 88 Kedungsari.
Kegiatan diawali dengan pengecekan tempat Isoter di Hotel Sahid Surabaya untuk meninjau kesiapan sarana/prasarana dan kamar yang akan digunakan bagi PPLN melaksanakan karantina. Di hotel ini, tersedia 100 kamar yang mampu menampung 200 PPLN dengan penerapan protokol kesehatan penuh.
Di Pop Hotel Gubeng terdapat 54 kamar dengan jumlah tempat tidur sebanyak 108 buah yang disiapkan bagi PPLN maupun tenaga kesehatan (Nakes). Sementara di Fave Mex Hotel Tegalsari terdapat 40 kamar yang mampu menampung 80 PPLN.
Kemudian, Hotel Bisanta Bidakara menyediakan 70 kamar untuk menampung 140 PPLN, Hotel 88 Embong Malang menyediakan 60 kamar dengan total tempat tidur sebanyak 120 buah, dan GM Hotel 88 Kedungsari menyediakan 50 kamar yang mampu menampung 100 PPLN. (rls)