Singaraja ( Penabali.com ) – PDI Perjuangan Buleleng membuka pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng sejak Senin 29 April 2024 hingga 10 Mei 2024. Pada hari kedua, salah satu tokoh pariwisata Nyoman Arya Astawa, yang akrab disapa Mang Dauh, menyerahkan formulir pendaftaran di sekretariat DPC PDI Perjuangan Buleleng di Jalan Raya Singaraja-Seririt, Desa Pemaron, pada Selasa (30/4) sekitar pukul 14.00 WITA.
Ditemui Awak Media, Mang Dauh menjelaskan bahwa ia mendaftar untuk posisi Wakil Bupati Buleleng. Ia menegaskan komitmennya terhadap PDI Perjuangan dan kesiapannya untuk mengikuti arahan partai. “Formulir untuk posisi Buleleng dua sudah saya ambil dan serahkan langsung ke sekretaris DPC. Saya memang kader PDI Perjuangan, tapi tidak terlibat langsung di struktur partai. Saya lebih banyak fokus di usaha, tapi selalu hadir di hajatan partai,”terang Mang Dauh usai menyerahkan formulir pendaftaran.
Mang Dauh sendiri memang belakangan ini erat dikaitkan akan berpasangan dengan Mantan Wakil Bupati periode 2012-2022, dr I Nyoman Sutjidra. Namun hal itu menurutnya, hanya wacana masyarakat yang terkesan menggiring opini saat ini. “Saya selalu terbuka terhadap berbagai kemungkinan dan tegak lurus mengikuti arahan Partai. Itu hanya wacana bisa saja beropini kembali lagi kita tidak bisa berangan-angan.”tandasnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PDI Perjuangan Buleleng, Gede Supriatna, menjelaskan bahwa pihaknya membuka pendaftaran calon kepala daerah untuk internal kader maupun tokoh masyarakat luar struktur partai. Supriatna menambahkan bahwa hingga saat ini, baru dua orang yang mengambil formulir pendaftaran, yaitu Dr. Sutjidra dan Nyoman Arya Astawa. Pihaknya juga menyerahkan KTA (Kartu Tanda Anggota) PDI Perjuangan ke Mang Dauh, karena ia baru mendaftar sebagai anggota partai tahun ini.
“Kami sudah melakukan rapat pemetaan dan penjaringan nama bakal calon kepala daerah. Namun, DPP PDI Perjuangan juga menginstruksikan kami untuk membuka pendaftaran terbuka. untuk posisi sekarang baru ada 2 orang yg mengambil formulir yaitu dr. sutjidra kemarin sudah mengambil formulir kemudian hari ini nyoman arya astawa mengambil formulir sekaligus menyerahkan kembali formulir pendaftaran ke DPC PDI Perjuangan dan juga kami sudah menyerahkan KTA (Kartu Tanda Anggota), karena beliau menyampaikan surat kepada dpc pdi perjuangan mohon KTA sebagai anggota partai,” kata Supriatna. (MD)