Paslon Amerta Rancang Program yang “Out of The Box” Demi Denpasar BERSERI, Siapkan Santunan Kelahiran 1 Juta dan Kematian 10 Juta

Kurang dari sepekan menuju hari H pencoblosan Pilwali Denpasar tanggal 9 Desember nanti, dukungan kepada Paslon Amerta nomor urut 2 terus berdatangan.

Buktinya, sekelompok orang yang menamakan diri “Suka Duka Sumba Barat Daya” dipimpin langsung ketuanya Samuel Kalumbang datang menemui Paslon Amerta di Posko Pemenangan Amerta Jl. Tulip Denpasar, Jumat (04/12/2020). Mereka diterima Calon Wakil Walikota Made Bagus Kertha Negara bersama relawan dan Tim Pemenangan Amerta.

Usai tatap muka, Samuel kepada wartawan menilai bahwa visi misi dan program-program kerja Amerta untuk Kota Denpasar sangat realistis dan menjawab apa yang menjadi kebutuhan masyarakat apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini.

Seperti santunan kelahiran 1 juta, santunan kematian 10 juta, insentif untuk prajuru banjar 30 juta per tahun. Dana sekeha teruna 25 juta per tahun, bantuan Pura dadia 5 juta per tahun.

Foto: Ketua Suka Duka Sumba Barat Daya, Samuel Kalumbang.

Tak hanya itu, di sektor vital seperti pendidikan dan kesehatan juga akan digratiskan khusus bagi pekerja non formal. Belum lagi program menyempurnakan program smart city yang ada sebagai pusat data untuk menciptakan data yang transparan serta akuntabel, mensinergikan pasar modern dengan pasar tradisional, dan meningkatkan kualitas pelayanan puskesmas 24 jam dan rawat inap.

“Sungguh program yang sangat menyentuh apa yang jadi keinginan masyarakat. Beliau (Paslon Amerta, red) merancang program yang sangat pro rakyat, membuat lompatan-lompatan besar untuk perubahan di Kota Denpasar. Saya bersama keluarga besar Suka Duka Sumba Barat Daya telah sepakat akan memenangkan Amerta di Pilwali,” ujar Samuel ditemani sejumlah anggotanya.

Melihat program-program kerjanya, Paslon Amerta juga dinilai sosok calon pemimpin yang mampu “out of the box”. Utamanya menyangkut “perut” warga Kota Denpasar. Seperti misalnya mencari celah potensi bagaimana meningkatkan Pendapatan Asli Daerah dengan mengoptimalkan pasar tradisional yang dikelola desa adat, memaksimalkan UMKM, memanfaatkan aset-aset pemerintah yang selama ini terkesan “tidur”. Sehingga harapannya, tumbuh kedaulatan ekonomi dan warga Denpasar bisa memenuhi kebutuhannya sendiri.

“Apakah bapak-bapak yang hadir disini mau begini-begini saja kotanya, kalau tidak ayo menangkan Amerta dan kami yakinkan akan membawa perubahan lebih baik,” tegas Cawawali Bagus Kertha Negara. (red)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *